Kampas Rem Nmax Cepat Habis Ini Penyebabnya

idokeren.com - Sobat keren Alasan mengapa Kampas Rem Belakang NMax Cepat Habis, Ini Penjelasanya Banyak Pengguna Yamaha N-Max mengeluh kampas rem belakang motor mereka yang cepat  habis. Sistem pengeremen yamaha Nmax menggunakan tehnologi single disk brake, dan bahan yang digunakan menggunakan bahan non asbes sesuai regulasi yang dikeluarkan  pemerintah. 

Karena bahan asbes biasanya bahan-bahan yang digunakan adalah kaca, karet serta resin. dianggap tidak ramah lingkungan karena partikel-partikel asbes yang terlepas di udara mengganggu pernapasan di Jalan raya. Maka Pemerintah mengeluarkan larangan kepada produsen agar tidak menggunakan bahan asbes untuk kampas rem.

Efek Negatif Dan Positif Bahan ASBES

Rem yang menggunakan bantalan rem berbahan asbes sudah digunakan pada kendaraan sudah  sejak lama bayangkan mungkin sudah sejak pertama kali sepeda motor di produksi menggunakan bahan  Asbes. 

Sisi positif bahan asbes adalah karena Asbes mampu menyerap dan melepaskan panas saat terjadi gesekan pada permukaan rem, ini menjadikan kampas rem menjadi lebih awet karena pelepasan panas yang lebih bagus . 

Sisi negatif dari rem berbahan asbes adalah ketika permukaan asbes terkikis saat penggunaan dan menciptakan debu yang berbahaya untuk kesehatan terutama pernafasan. Bisa dibayangkan Bayangkan di jalan yang padat, ketika pengendara aktif menggunakan rem, berapa banyak partikel asbes yang beredar di udara.

Dan pasti kita pengguna jalan memiliki potensi besar untuk menghirup debu asbes yang beredar di udara. Untuk itu pemerintah melarang penggunaan asbes pada bahan kanvas rem untuk produsen kendaraan di Indonesia. Atas dasar ini, kini pabrikan termasuk Yamaha memilih menggunakan  rem organik atau Non Asbestos. 

Efek Menggunakan Kampas Non Asbestos

Sobat keren Akibatnya yang di timbulkan menggunakan kamaps rem non asbestos, ialah karena bahan rem yang digunakan adalah non asbes, Akibatnya kampas rem cepat habis, jadi apabila pengguna menghendaki rem yang awet, pengguna Nmax dapat membeli rem  aftermarket yang berbahan asbes, karena rem resmi dari Nmax berbahan non asbes. 

Bahan-bahan non asbes ini juga memiliki keunggulan dalam menahan panas tinggi saat rem bekerja. Dan juga memiliki debu yang ramah lingkungan. Sayangnya bahan ini memiliki kelemahan yakni bahannya cenderung lebih lembut sehingga lebih mudah aus atau terkikis.    

Sobat keren ada satu bahan lagi yang ramah lingkungan yang di sebut kevlar. Bahan ini memiliki segala keunggulan yang dibutuhkan oleh bantalan rem namun memiliki harga mahal. Mungkin produsen enggan menggunakan bahan ini karena akan berdampak terhadap biaya produksi sepeda motor yang akan melambung tinggi. 

Karakter Pengguna Sepeda Motor Sangat Berpengaruh

Sobat keren selain masalah penggunaan material, Karakter pengguna sendiri menentukan cepat habisnya  kampas rem belakang tersebut. Seringkali para pengendara tidak sadar jika tuas rem atau handle rem belakang yang berada di sebelah kiri alat kemudi tertekan setengah tanpa sadar dan kampas rem akan terus begesekan dengan priringan cakram yang terus mengikis kampas rem.

Dari pengalaman ido keren sendiri hal ini menjadi penyebab utama kampas cepat habies karena siapapun pengendaranya tanganya akan stanby di tuas rem wajarkan sobat agar aman jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan di jalan.

Yamaha NMax sebagai skutik berbodi gambot masih menjadi idola di Tanah Air. Sejak diluncurkan pada 2015 silam, penjualan sepedamotor tersebut terus mengalami peningkatan. Tercatat pada akhir 2016 Yamaha N-Max terjual 254 ribu unit. 

Sobat keren itulah pembahasan kita kali ini tentang  Kampas Rem Nmax Cepat Habis Ini Penyebabnya semoga menjadi referensi kita dalam berkendara dan semoga artikel ini bermanfaat buat sobat keren terimakasih - idokeren.com