Sebagian Produksi Honda Di Inggris Pindah Ke Jepang, Dengan Alasan ini ?

Idokeren.com – Berita mengejutkan datang lagi dari pabrikan asal Jepang yaitu Honda. Karena lagi dan lagi Honda membuat keputusan yang membuat semua orang geleng-geleng kepala sob. Setelah kemarin menghentikan ekspor mobilnya ke Rusia sekarang Honda tancap gas di negara Inggris dengan memindahkan sebagian produksi mobilnya ke Yorii, Tokyo, Jepang pada 2021.

Keputusan ini jauh dari alasan pandemic covid 19 yang sedang melanda seluruh Dunia sob.. Tetapi ada faktor lain dari keputusan Honda atas Inggris dan apa yang melatar belakangi Sebagian Produksi Honda Di Inggris Pindah Ke Jepang akan menjadi topik pembahasan kita sob.. yuk mari disimak 

Apa Keputusan Honda atas Inggris ?

Semua pabrikan pasti mempunyai strategi untuk jangka Panjang tak terkecuali Honda. Keputusan yang diambil Honda ini bukan tanpa sebab sob, karena inggris akan meninggalakan Uni Eropa per tanggal 31 januari 2021 besok secara hukum, walaupun masa transisi Inggris sempat terhambat tetapi Honda dengan langkah cepatnya membuat keputusan ini.

Pertimbangan Produksi dan Biaya yang cukup Tinggi

Dari sisi pertimbangan pasti semua pabrikan memikirkan hal ini secara mendalam mulai dari tempat produksi sampai Biaya. Sejak 2019 kemarin Honda sudah mengambil rencana untuk memindahkan Produksi fasilitas dari Inggris ke Jepang karena hampir 70% produksinya dikirim ke Inggris.

Tidak hanya itu, produksi dari pabrik Swindon, Jepang pun diketahui hanya 11% untuk dikirim ke pasar Inggris dan 6% untuk di Jepang.

Yang berarti untuk biaya produksi ini akan secara drastis berbeda sebelum Inggris meninggalakan Uni Eropa dan setelahnya, karena persentase yang awalnya hanya 7,5 % akan berubah menjadi 10 %. Kecuali akan ada kesepakatan baru dalam perdagangan antara Tokyo dan London.

Dan dilansir dari beberapa info ternyata Honda ini tengah mengurangi produksi luar negeri karena pertimbangan biaya devisa yang tinggi dan berencana akan meningkatkan produksi dalam negeri ( Jepang ). Yang berarti dan bisa jadi sob, biaya akomodasi produksi Honda diluar Negeri akan dialokasikan untuk ongkos kirim ke luar negeri sob.. 

Perbedaan pendapat di Jepang dan Uni Eropa

Honda mempunyai strategi untuk tidak menjual mobil baru Konvensional pada tahun 2030 dengan tujuan untuk mendukung kendaraan mobil Hybrid dan Mobil Listrik di Jepang. Karena tepat pada Oktober 2020 kemarin keputusan Janji Perda Menteri Yoshihide Suga agar Jepang dapat mengurangi penggunaan emisi karbo nol persen pada tahun 2050 nanti.

Tidak hanya itu kementrian dari perindustrian Jepang pun mengumumkan akan segera membuat rencana untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik di Jepang di akhir tahun. Dan jika rencana ini berhasil maka tepat pada tahun 2030 nanti, kendaraan listrik di jepang akan meningkat menjadi 55%

Tetapi yang terjadi saat ini adalah Uni Eropa mempunayi ketetapan baru yang mengharuskan produsen untuk menjual mobil dengan persyaratan memenuhi emisi. Dan dalam pengujian emisi kemarin Honda cukup mengejutkan karena menghasilkan emisi yang cukup tinggi.

Yang berati Honda bisa beralih ke Mobil Hibrid dan mobil Listrik di Uni Eropa . Memang Honda sudah mempunyai rencana itu karena ketetapan yang telah di canangkan oleh Jepang dan akan di terapkan secara perlahan-lahan tetapi itu di JEPANG bukan di luar negeri.

Maka Honda mengatakan bahwa "Mobil listrik sepertiga dari biaya sampai 50 % lebih mahal dari kendaraan konvensional atau hybrid " . Memang sudah ada Jazz pilihan Hybrid di Eropa tetapi itu hanya tawaran karena sulitnya biaya Produksi maka mobil itu hanya baru penawaran.

Writer : Revina Martin