Jenis-Jenis Air Bag Pada Mobil Dan Cara Kerjanya

Idokeren.com – Air Bag atau SRS ( Supplemental Restraint System ) adalah salah satu fitur yang mulai muncul pada tahun 1973 dan 1981, yang berfungsi untuk menjaga pengemudi dan penumpang supaya tidak cedera ketika mobil mengalami cras atau kecelakaan.

Memang tidak semua mobil mempunyai air bag akan tetapi untuk mobil pabrikan sekarang sudah banyak dilengkapi sistem air bag di dalamnya. Walaupun ada beberapa mobil yang hanya meletakkan air bag pada pengemudi dan penumpang depan saja. Tetapi ada juga mobil pabrikan yang pada penumpang belakangnya terdapat air bag seperti Nissan Serena.

 

Dan biasanya letak air bag pada pengemudi dan penumpang depan itu terdapat di bagian dashboard. Sedangkan untuk penumpang belakang terletak di bagian kursi atau pintu.

Tetapi tahukah kalian sobat, bagaimana air bag bisa mengelembung pada saat kecelakaan dan sebenarnya terbuat dari apa air bag pada mobil ?

Nah, jika ada pertanyaan seperti itu maka kalian berada di artikel yang tepat. Bahkan sobat juga akan tau bahwa air bag itu mempunyai beberapa jenis. Jadi, bagi yang penasaran wajib baca sampai akhir…

Jenis-Jenis Air Bag Pada Mobil Dan Cara Kerjanya

Jenis-jenis Air Bag Walaupun tidak semua jenis air bag yang disebutkan nanti terdapat disemua pabrikan mobil. Tetapi tidak ada salahnya sobat kenali jenis-jenis air bag berikut ini :

1. Airbag Rollover

Atau airbag tirai ini terletak di bagian atap kendaraan. oleh sebab itu, airbag tirai ini berfungsi untuk melindungi penumpang serta pengemudi dari benturan atap ketika mobil mengalami kecelakaan dan kemudian mobil terguling.

2. Airbag Front

Atau airbag depan ini biasanya terletak di depan yaitu pada steering wheel dan dashboard sebelah kiri ( dekat pengemudi ). Dan fungsi dari airbag front ini adalah sebagai pelindung ketika terjadi benturan dari depan akibat kecelakaan atau ketika mobil menabrak sesuatu secara tidak sengaja.

3. Airbag Side

Atau airbag samping ini berfungsi untuk melindungi penumpang bagian belakang dan depan mobil. Sedangkan untuk letaknya sendiri biasanya ada di bagian pintu atau kursi penumpang.

Cara Kerja Airbag

Setelah sobat mengenali jenis-jenisnya maka tidak lengkap jika tidak mengetahui cara kerja dari Airbag itu sendiri dan komponen yang terdapat didalamnya. Komponen pada air bag itu ada Drive airbag, ECU, crash sensor dan passenger air bag.

Umumnya cara kerja dari jenis-jenis airbag dan komponenya itu sama saja tetapi hanya saja kandungan gasnya berbeda dan tidak hanya itu. Dan ternyata ada 2 signal yang akan dikirimkan dari ECU sehingga air bag berfungsi yaitu :

Crash sensor : cara kerja dari crash sensor untuk mengaktifkan airbag itu sangatlah cepat. Ketika mobil mengalami crash entah akibat benturan atau kecelakaan maka akan ada alat yang mendekteksinya kemudian mengirimkannya pada ECU sehingga airbag mengembang.

Arming Sensor : cara kerja dari arming sensor pun tidak jauh berbeda dari Crash sensor hanya saja cara kerjanya harus ada penurunan kecepatan kendaraan yang secara tiba-tiba dan cepat sehingga airbag akan mengembang.

Nah, sistem yang membuat airbag mengembang itu disebut azida yang akan bereaksi dengan kalium nitrat dan kemudian mengahasilkan gas nitrogen sedangkan pada airbag bagian samping mempunyai gas argon . Dan tenang saja sob, gas-gas ini dijamin aman karena udara yang sobat hirup 78% mengadung gas nitrogen.

Dan untuk asap yang timbul akibat airbag ini mengembang juga aman karena asap itu terbuat dari tepung / bedak talcum yang berfungsi untuk menjaga air bag supaya tidak lengket.

Kesimpulan dari artikel ini adalah walaupun keselamatan saat berkendara bisa diatasi dengan memasang seatbelt tetapi ada baiknya sobat juga memilih mobil yang memilki airbag yang komlit didalamnya. Walaupun air bag hanya keamanan pasif tetapi cara kerjanya sangat bermanfaat ketika kecelakaan tidak terduga datang.

Terima kasih untuk semuanya yang telah membaca artikel ini sampai akhir… sampai jumpa lagii..

Writer : Revina Martin